Sandal Ecoprint Solo: Kreasi Lokal yang Ramah Lingkungan dan Unik

Sandal Ecoprint Solo: Kreasi Lokal yang Ramah Lingkungan

Sandal ecoprint hasil kerajinan di Solo kini menjadi tren, memadukan estetika alam dan kesadaran ekologi dalam satu produk nyaman yang bernilai seni tinggi.


🖌️ Apa Itu Ecoprint?

Ecoprint adalah teknik mencetak motif pada kain, kulit, atau bahan lain dengan memanfaatkan pigmen alami dari daun, bunga, ataupun batang. Proses melibatkan penempelan daun pada bahan, kemudian di gulung dan di kukus atau dipukul, sebelum akhirnya di fiksasi agar warna tahan lama. Teknik ini menghasilkan pola organik yang unik dan tidak bisa di duplikasi.


🇮🇩 Solo sebagai Pusat Ecoprint Lokal

Di Solo, teknik ecoprint sudah di terapkan pada berbagai produk, termasuk tas, kerudung, topi—dan kini, sandal ecoprint. Produk ini muncul dari tangan kreatif UMKM lokal dan pelajar yang memanfaatkan bahan alami seperti daun jati, kenikir, atau waru.

UMKM Solo juga rutin menggelar workshop ecoprint di Solo Art Market dan hotel lokal, memperluas keterlibatan masyarakat umum. Acara seperti ini makin memperkenalkan produk ramah lingkungan ini dan meningkatkan apresiasi terhadap kerajinan tangan lokal.


👣 Keunikan Sandal Ecoprint

  • Motif organik & limited edition: Setiap pasang sandal memiliki corak dan warna berbeda, karena bergantung pada jenis daun dan pola penempelan

  • Ramah lingkungan: Tanpa bahan kimia dan hemat air, teknik ecoprint mendukung produksi berkelanjutan.

  • Nilai seni tinggi: Sandal bukan sekadar alas kaki, tetapi karya seni berjalan yang unik dan bernyawa.


📈 Potensi Pasar & Pengembangan

Produk ecoprint Solo di pasarkan melalui berbagai saluran:

  • Offline: di Solo Art Market, hotel, dan toko kerajinan lokal.

  • Online: via media sosial dan marketplace.

  • Harga berkisar dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah—tergantung jenis bahan, detail motif, dan teknik pengerjaan.

Ecoprint tak hanya di aplikasikan pada kain; di Palangka Raya, produk serupa mencakup sepatu, tas, dan topi—mengindikasikan tren nasional yang sedang berkembang.


📋 Cara Pembuatan Ringkas

  1. Persiapan bahan: gunakan kain putih, kulit, atau sol sandal.

  2. Mordanting: membuka pori bahan agar pigmen terserap maksimal.

  3. Penataan daun dengan motif menarik.

  4. Pengikatan dan pengukusan (steaming) atau pemukulan (pounding).

  5. Fiksasi dengan tawas, kapur, atau tunjung.

  6. Pencucian akhir dan penjemuran.


🌱 Manfaat Sosial‑Lingkungan

  • Edukasi ekologi: membangkitkan kesadaran terhadap pelestarian alam.

  • Pemberdayaan UMKM: membuka peluang usaha kreatif berbasis lokal.

  • Pengurangan limbah: menggunakan material alami dan minim sampah kimia.